.....lihatlah-lihatlah aku giat menggali
tidak takut diserang sinar matahari
menanam bunga-bungaan dalam tamanku
untuk menghias kebun kampung halamanku............
Lagu pak AT Mahmud dinyanyikan dengan gembira oleh bunda Andi sore itu menemani anak bungsunya yang berusia 3,5 tahun. Meskipun sekarang Andi tidak menanam bunga di taman yang indah, namun di sebuah kebun sayur di sepetak kebun samping rumah, hal itu tidaklah mengurangi kegembiraan kami berkebun.
Pertama kami menanam kacang panjang, lalu terong, lalu cabai beraneka jenis dan kemudian bayam serta kenikir. Mas Tito sangat suka lho makan pecel dengan sayuran yang dipetiknya sendiri dari kebun. Kata ibu, sayur bisa membuat badan sehat dan sangat kaya akan vitamin. Namun, sayangnya tanah di kebun kami tidak terlalu subur, jadi harus menambah banyak pupuk kandang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar